Hai kau kata yang sulit disebut untuk para
pendosa
Rentetan huruf yang berjajar rapi
Namun, bagi pendosa itu hal yang sangat sakral
Begitu sulit untuk sekedar maaf
Apalagi pendosa mengharap lebih
Dari setiap cucuran hujan yang menetes
Dan demi langit yang digantung serta bumi yang
dipijak
Pendosa adalah manusia yang juga butuh kau
Iya, kau kapan menampakan sinar jingga
dibentang cakrawala
Atau rembulan purnama tanpa ada awan yang
mengganggu
Begitu indah dalam pepatah
Bagai pungguk merindukan bulan
Apakah kau akan turun, iya kau
Keluar dalam sanubari nan suci
Untuk para pendosa dari Sang Kuasa
Tidak ada komentar:
Posting Komentar