Minggu, 02 Agustus 2015

Cinta Pendosa

Hai kau kata yang sulit disebut untuk para pendosa
Rentetan huruf yang berjajar rapi
Namun, bagi pendosa itu hal yang sangat sakral
Begitu sulit untuk sekedar maaf

Apalagi pendosa mengharap lebih
Dari setiap cucuran hujan yang menetes
Dan demi langit yang digantung serta bumi yang dipijak
Pendosa adalah manusia yang juga butuh kau
Iya, kau kapan menampakan sinar jingga dibentang cakrawala
Atau rembulan purnama tanpa ada awan yang mengganggu
Begitu indah dalam pepatah
Bagai pungguk merindukan bulan
Apakah kau akan turun, iya kau
Keluar dalam sanubari nan suci

Untuk para pendosa dari Sang Kuasa

Tidak ada komentar:

Posting Komentar