Setapak kaki mulai bergeming
Tidak kuasa akan Keriuhan ini
Kegaduhan yang semakin menjadi-jadi
Tanpa ujung yang pasti
Tidak ada tepuk tangan riuh atas segala pencapaian
Lumrah di negeri penuh becanda
Apresiasi hanya sekedar terimakasih
Sastra hanya sebuah pemanis tanpa asih
Keriuhan ini ...
Begitu riuh hingga telinga berdenging
Psikologis menjadi benteng terakhir
Untuk menopang tubuh lunglai
Menguatkan tapak kaki yang gak kuasa berdiri
Begitu rapuh dengan segala Keriuhan ini
Kegaduhan gak berujung
Hi hga cahaya pun enggan masuk
Sekedar penghangat dan penyemangat
Tidak ada komentar:
Posting Komentar